SMAN 5 Tingkatkan Kecerdasan Spiritual, Melalui Lomba Religius

SMAN 5 Tingkatkan Kecerdasan Spiritual, Melalui Lomba Religius

Salah seorang siswa unjuk kebolehan dalam Lomba Seni Religis yang dihelat OSIS SMAN 5 Kendari.

KENDARIPOS.CO.ID — SMAN 5 Kendari punya cara berbeda untuk memanfaatkan waktu senggang pascaulangan. Atas inisiatif para pengurus OSIS disepakati untuk digelar lomba Seni religius. Tujuannya untuk mengasah dan meningkatkan kecerdasan spiritual siswa, menjadi generasi penerus yang handal kecerdasan emosional saja tidak cukup, harus dipadu dengan kecerdasan emosional yang mapan.

Ketua OSIS SMAN 5 Kendari, Armayanti mengatakan lomba berbagai kegiatan bertemakan Islami itu dicetuskan pertama kali. Bukan hanya di sekolah tersebut, tetapi juga untuk level Kendari. Meski perdana digelar, panitia menggelar banyak jenis lomba. “Kami belum pernah mendengar ada lomba seperti ini, selama ini hanya lomba mata pelajaran eksakta saja, kali ini kita berpikir kenapa tidak yang religius juga, kan manfaatnya banyak,” katanya

Lomba seni religius itu lanjut dia berlangsung selama tiga hari, dan baru selesai dihelat Jumat kemarin. Berbagai lomba yang diadakan dalam kegiatan tersebut seperti adzan, ceramah agama, Hifdzil Quran, kaligrafi, MTQ, nasyid, salat berjamaah, peragaan busana muslim dan muslimah, syarhil Quran, dan puisi religi. “Momentumnya juga sangat tepat ada peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang akan kita laksanakan besok (hari ini-red),” sambungnya.

Meskipun dalam pelaksanaannya, lanjut Armayanti, lebih mengutamakan partisipasi siswa yang beragama Islam, namun siswa yang nonmuslim juga ikut meramaikan pentas seni ini dengan ikut membantu menyiapkan persiapan lomba dan memberi dukungan kepada peserta-peserta lomba. Sehingga dapat pula dikatakan bahwa kegiatan positif ini tidak hanya meningkatkan nilai spiritual agama siswa namun dapat juga mengajarkan siswa untuk hidup bertoleransi dan saling menghargai setiap agama.

“Kegiatan ini bisa membentuk akhlak dan moral yang baik, karena seperti yang kita ketahui bahwa generasi sekarang ini sedang ada dalam krisis moral, jadi dengan diadakannya kegiatan ini diharapkan bisa memotivasi siswa bahwa ada kegiatan positif yang bermanfaat dari kegiatan religius ini,” pungkasnya. (ely/rls)

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.