Pilkada 2018 Kota Mojokerto Bakal Cetak Sosok Pemimpin Baru
Mojokerto – Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak pada 2018 mendatang bagi Kota Mojokerto merupakan moment pesta demokrasi yang ketiga. Pertama kali Pilwali langsung digelar tahun 2008 silam. Kedua pada tahun 2013.
Pilkada yang akan digelar pada 2018 mendatang dikota mojokerto seakan menjadi pesta demokrasi yang bakal ramai disorot media massa dengan memunculkan sosok pemimpin incumbent.
Namun hal tersebut bakal berbalik arah. Pasalnya, masyarakat kota mojokerto juga menginginkan sosok pemimpin baru yang lebih mumpuni selain incumbent.
Menurut ketua DPW Perhimpunan Komunitas Seluruh Indonesia (Perkosi) Kota Mojokerto, Suprijatno mengatakan, tidak harus incumbent yang bakal memimpin kembali kota mojokerto. “Kita sebagai masyarakat juga perlu sosok baru yang lebih mumpuni dan yang lebih merakyat dalam pertarungan nanti,” katanya, Minggu (29/10/2017), saat dikonfirmasi.
Pihaknya menambahkan selain petahana Mas’ud Yunus, belakangan ini muncul nama Ika Puspitasari, sosok berlatar belakang organisatoris adik kandung Bupati Mojokerto Mustofa Kamal Pasha, yang akan berduet dengan Suyitno.
Dari kedua calon tersebut, digadang-gadang bakal ada sosok baru yang maju di pilkada kota mojokerto.
Saat dikonfirmasi mengenai hal itu, pihaknya juga mengetahui bocoran siapa sosok baru yang bakal maju tersebut.
“Ada, beliau sosok seorang pengusaha di surabaya dan kiprah politiknya sudah tidak diragukan lagi. Beliau Sekretaris DPD Partai Hanura Jawa Timur,” terang suprijatno.
Terpisah, dari peryataan tersebut, sekretaris DPD Partai Hanura Jatim Warsito, saat dikonfirmasi melalui selulernya membenarkan dengan adanya dirinya bakal mencalonkan diri dipilwali kota mojokerto, sebagai walikota.
“Jika masyarakat yang menginginkan sosok pemimpin baru yang lebih berpihak kepada rakyat. Insya allah saya siap,” ujar warsito, saat dihubungi melalui sellulernya.
Warsito mengatakan, dirinya akan maju sebagai bakal calon walikota kota mojokerto pada pilkada 2018, berduet dengan Mulyadi kader dari Partai Amanat Nasional (PAN), mantan Ketua DPRD Kota Mojokerto. (Pur)
Click to comment
Tidak ada komentar: